Bea Cukai Bersama TNI Polri Kompak Gagalkan Bisnis Benih Baby Lobster Rp 23,8 Miliar

Redaksi
17 Okt 2024 14:47
2 menit membaca

Karimun, beritakarimun.id – Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Khusus Kepulauan Riau (Kepri) bersama Bareskrim Polri dan Lantamal IV berhasil menggagalkan upaya penyelundupan 237.305 ekor benih bening lobster di perairan Berakit, Bintan, Kepri, Senin, 14 Oktober 2024.

Benih bening lobster tersebut akan menuju keluar perairan Indonesia secara ilegal. Rencananya, benih bening lobster tersebut akan dibawa ke Malaysia.

Kepala Kantor Wilayah DJBC Khusus Kepri, Adhang Noegroho Adhi bersama Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri, Brigjen Pol Nunung Saefudin dan Wakil Komandan Lantamal IV, Kolonel Laut (P) Ketut Budiantara mengatakan, penggagalan penyelundupan 237.305 ekor benih bening lobster itu dilakukan saat digelarnya Operasi Jaring Sriwijaya 2024.

“Saat Operasi Jaring Sriwijaya 2024 kami melakukan pengejaran terhadap pelaku penyelundupan high speed craft (HSC) yang mengangkut benih bening lobster sekitar 3 jam hingga akhirnya dikandaskan di daratan Berakit. Tim kemudian melakukan pengamanan terhadap HSC tersebut. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan temuan sebanyak 46 boks berisi benih bening lobster,” ungkap Adhang.

Usai dilakukan pencacahan bersama Balai Karantina Kepri, didapati benih bening lobster sebanyak 237.305 ekor dengan perkiraan nilai sebesar Rp23,8 miliar.

“Saat ini, modus yang digunakan penyelundup mulai berubah, yang biasanya sering dilakukan malam hari, sekarang ini malah dilakukan pada siang hari,” Adhang.

Sementara itu, Direktur Tipidter Bareskrim Polri Brigjen Pol Nunung Saefudin mengatakan keberhasilan pengungkapan 237.305 ekor benih bening lobster di perairan Berakit ini tidak terlepas dari kerjasama aparat penegak hukum di Indonesia.

“Penindakan ini tidak terlepas dari sinergi yang selama ini telah terjalin dengan baik antara Bea cukai Kepri, Bareskrim Polri dan Lantamal IV. Kita sudah berkomitmen bersama, kita tidak akan pernah berhenti untuk melakukan penegakan hukum terhadapan penyeludupan baby lobster ini,”ujar Nunung.

Benih bening lobster yang diamankan, kini dilepaskan kembali di perairan Anak Kenipan Batu, Karimun oleh Bea Cukai Kepri, Bareskrim Polri, Lantamal IV, Bea Cukai Batam, Polda Kepri, Polres Karimun, Lanal TBK, bersama Badan Karantina Stasiun Pelayanan Tanjungbalai Karimun.

 

 

(PpRz2024)

5 Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    rajabotak
    8 bulan  lalu

    Terrific paintings! That is the type of information that are meant to be shared across the web. Disgrace on Google for not positioning this publish upper! Come on over and talk over with my website . Thanks =)

    batteryexpress.com.my
    8 bulan  lalu

    I was very pleased to find this web-site.I wanted to thanks for your time for this wonderful read!! I definitely enjoying every little bit of it and I have you bookmarked to check out new stuff you blog post.

    bet 200
    8 bulan  lalu

    Howdy very cool website!! Man .. Beautiful .. Amazing .. I’ll bookmark your website and take the feeds alsoKI’m satisfied to seek out so many helpful info here in the submit, we need work out extra strategies in this regard, thanks for sharing. . . . . .

    Laptop Recycling
    8 bulan  lalu

    Hi there! Quick question that’s entirely off topic. Do you know how to make your site mobile friendly? My weblog looks weird when browsing from my apple iphone. I’m trying to find a theme or plugin that might be able to resolve this issue. If you have any suggestions, please share. Appreciate it!

    Sydney Feduccia
    8 bulan  lalu

    Thanks so much for providing individuals with remarkably marvellous chance to read in detail from this blog. It is always so cool and also packed with amusement for me personally and my office acquaintances to visit your blog minimum three times weekly to learn the newest guides you have got. Not to mention, I’m at all times satisfied considering the tremendous tricks you serve. Certain two areas in this article are unquestionably the most impressive I’ve had.